Bupati Kepahiang bersama jajaran FKPD saat melaksanakan upacara di hari Pahlawan. |
Bupati Kepahiang Dr Ir Hidayattullah Sjahid MM IPU menjelaskan, giat upacara dan tabur bunga itu memang kerap dilaksankan setiap tahunnya pada momen hari Pahlawan. Tujuannya sendiri, untuk mengenang perjuangan para pahlawan yang sudah gugur.
"Pada momen hari pahlawan ini, kita harap pemerintah dan seluruh elemen masyarakat dapat meneladani apa yang sudah dilakukan oleh pahlawan yang telah gugur. Karena tanpa adanya perjuangan dari para pahlawan ini, belum tentu kita hidup di era seperti saat ini," ungkap bupati.
Dijelaskannya, saat ini Indonesia tengah menghadapi ancaman penjajahan modern yang semakin nyata. Baik itu dari segi teknologi, pengetahuan, dan juga hal lainnya. Selain itu diketahui, Indonesia sendiri merupakan negara yang banyak sumber daya alam berlimpah, memiliki tanah yang subur, hasil laut yang melimpah, kandungan bumi yang menyimpan beragam mineral. Jadi sudah seharusnya generasi pemuda atau penerus harus tetap dapat meneruskan perjuangan para pahlawan yang telah gugur.
Bupati Kepahiang saat meletakkan karangan bunga di makam Letkol Santoso. |
Selain itu bupati juga mengajak, agar seluruh elemen masyarakat untuk meneladani semangat pahlawan juga dapat membentuk masa depan Indonesia dalam memerangi kemiskinan dan kebodohan.
"Seluruh masyarakat di Kepahiang khususnya para pemuda, mari kita perangi kemiskinan dan kebodohan. Jangan kita rusak warisan atau kepercayaan yang sudah diberikan oleh para pahlawan kita yang telah gugur ini. Intinya kami segenap Pemkab Kepahiang mengucapkan selamat hari pahlawan, mudah-mudahan kedepannya semakin baik lagi," pungkasnya. (PB)